Tembilahan, 10 Agustus 2024 - Sebagai upaya deteksi dini tuberkulosis (TB), Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan melaksanakan pemeriksaan Tuberkulin Skin Test (TST) pada warga binaan. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Lapas Tembilahan oleh tim medis yang terdiri dari dokter dan petugas klinik Lapas Tembilahan. Tindakan ini merupakan bagian dari program kesehatan lapas untuk mencegah dan mengendalikan penyebaran TB di lingkungan lapas yang padat.
Kepala Lapas Tembilahan, Hari Winarca, menjelaskan bahwa pemeriksaan TST ini sangat penting untuk mengidentifikasi warga binaan yang mungkin terinfeksi TB. "Dengan melakukan pemeriksaan ini, kita dapat mendeteksi secara dini kasus TB dan memberikan penanganan yang tepat. Hal ini sangat penting mengingat lapas merupakan lingkungan yang berisiko tinggi untuk penularan penyakit menular seperti TB, " ujar Hari. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat untuk memastikan kesehatan para warga binaan terjaga.
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Surya Tjandra
|
Pemeriksaan TST ini diikuti oleh seluruh warga binaan, dan hasilnya akan digunakan untuk menentukan langkah penanganan lebih lanjut. Petugas klinik lapas akan melakukan pemantauan dan pengobatan terhadap mereka yang dinyatakan positif TB. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang sehat dan aman bagi semua penghuni lapas, serta membantu mencapai tujuan pemerintah dalam mengeliminasi TB pada tahun 2030.